Oleh

Nanik Rohmawati NIM 02730047

Marleni Sapta Dewi NIM 02730042

DATABASE MIKROBIA YANG DIMANFAATKAN DALAM TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN

I.     Latar Belakang

Perkembangan yang pesat dalam teknologi pengolahan pangan (industri pangan) saat ini memberikan banyak manfaat bagi manusia. Manfaat langsung yang dirasakan antara lain dihasilkannya berbagai produk makanan dimana dalam proses pengolahannya menggunakan berbagai jenis mikrobia. Pemanfaatan berbagai jenis mikrobia dibidang teknologi pangan didasarkan pada kenyataan bahwa beberapa jenis mikrobia seperti golongan bakteri, khamir, dan kapang mempunyai kemampuan untuk meningkatkan bahan-bahan pangan bermutu rendah menjadi bahan pangan bermutu tinggi dan mempunyai nilai jual yang lebih tinggi. Meskipun begitu ada juga beberapa jenis mikrobia yang merugikan dalam industri pangan karena bersifat merusak atau bahkan menghasilkan toksin yang berbahaya bagi manusia.

Pemanfaatan mikrobia dalam pengolahan pangan yang biasa dilakukan, salah satunya adalah melalui proses fermentasi. Fermentasi pada bahan pangan berjalan karena mikrobia melakukan kegiatan (metabolisme) yang menghasilkan suatu zat atau produk akhir yang dapat memberikan perubahan-perubahan pada bahan pangan baik itu perubahan fisik maupun kimia. Produk-produk hasil metabolisme kegiatan mikrobia bisa berupa asam asetat, asam laktat serta etanol tergantung dari jenis mikrobia itu sendiri. Oleh karena itu dalam pemanfaatan mikrobia pada industri pangan harus disesuaikan dengan hasil akhir metabolisme bakteri yang diinginkan sehingga sesuai dengan produk pangan yang nantinya akan dihasilkan.

Dengan dibuatnya database mengenai mikrobia yang dimanfaatkan dalam teknologi pengolahan khususnya industri pangan, diharapkan hal ini dapat memudahkan bagi siapa saja yang bergelut dalam industri pangan khususnya yang memanfaatkan mikrobia dalam prosesnya.

II Uraian Gagasan Proyek

            Dengan dibuatnya web interaktif mengenai database mikrobia yang dimanfaatkan dalam pengolahan pangan, hal ini diharapkan dapat melengkapi data-data mikrobia yang sering dimanfaatkan dalam pengolahan pangan sehingga memudahkan kita dalam menentukan jenis mikrobia yang akan digunakan dalam pemanfaatan proses pengolahan pangan.

            Dalam web interaktif tersebut akan ditampilkan database mengenai beberapa jenis mikrobia yang dapat dimanfaatkan dalam teknologi pengolahan pangan. Mikrobia tersebut terdiri dari golongan bakteri, khamir, kapang, dan jamur. Disini juga akan ditampilkan beberapa jenis produk pangan yang dihasilkan dari proses pemanfaatan mikrobia tersebut

III Rencana Kerja

            Sebelum membuat web interaktif terlebih dahulu akan dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Membuat kerangka gagasan dasar dari pembuatan database
2. Membuat tabel-tabel yang terdiri dari field dan record
3. Memasukkan data-data mikrobia kedalam tabel
4. Memasukkan data-data mengenai jenis produk

Dalam membuat web interaktif dibutuhkan beberapa peralatan seperti program Microsof Office meliputi: Ms. Word, Ms. Access, situs HTML serta alamat web.

Jadwal program kerja pembuatan database mikrobia:

• Minggu ke-1: Mengajukan judul
• Minggu ke-2: Revisi
• Minggu ke-3: Membuat kerangka gagasan dasar proyek
• Minggu ke-4: Revisi
• Minggu ke-5 dan seterusnya: Kondisional.